Desa Wisata Pejaten Tabanan Bali |
Desa Pejaten terletak di wilayah Kecamatan Kediri,
lebih kurang 12 km dari kota Tabanan. Jarak tempuh kelokasi ini kurang
lebih 33 km dari Denpasar dan kurang lebih 60 menit perjalanan dari Bandara
Ngurah Rai bila menggunakan kendaraan bermotor.
Desa WisataPejaten adalah
salah satu desa tradisional di Bali yang selama bertahun tahun terkenal sebagai desa penghasil kerajinan barang pecah belah yang terbuat dari tanah liat
(keramik atau gerabah).
Keramik yang dibuat di Desa Pejaten memiliki ciri khas
tersendiri dan tidak ada di tempat lain dan telah dipasarkan sampai manca
negara (Swedia, Australia, Jerman).
Keramik yang dibuat di Desa Pejaten ini
tidak diproduksi secara masal serta memiliki kwalitas yang tidak kalah dengan
buatan luar negeri seperti Cina dan Eropa. Banyak perusahaan, hotel dan
restaurant bertaraf internasional membeli keramik atau gerabah buatan desa ini
untuk dijadikan pajangan atau hiasan. Adapun beberapa bentuk keramik atau
gerabah yang berasal dari desa ini antara lain; guci/gentong dengan ukiran khas
bali yang indah, patung, pot atau vas bunga, peralatan makan dan dapur, asbak,
tempat lilin dan lain-lain.
Bagi para pengunjung
yang datang ke Desa Pejaten ini dapat menyaksikan dua macam hasil produksi
yaitu berupa keramik atau gerabah yang sebagian besar masih di kerjakan semi
tradisonal dengan bahan dasar lokal, yang kedua dengan penggarapan sudah secara
teknologi moderen yang bahan bakunya didatangkan dari Malang (Jawa Timur).
Selain itu juga pengunjung bisa memesan bentuk atau desain keramik yang sesuai
dengan keinginan.
Sejak awal berdirinya Desa Pejaten, masyarakat telah
menambang tanah liat merah sebagai bahan dasar keramik. Namun pada tahun 80an
saat tanah liat yang biasa digunakan sebagai bahan pembuatan genting dan kerajinan
gerabah di desa mereka mulai ini menipis dan ditambah lagi dengan masuknya
peralatan rumah tangga yang menggunakan bahan alumunium yang lebih praktis
mengakibatkan kurangnya peminat untuk menggunakan gerabah.
Dari rasa kekhawatir
dan untuk mengatasi masalah tersebut, pada tahun 1985 beberapa pengrajin
belajar dan mulai menguasai tehnik pembuatan keramik dengan temperatur tinggi
yang dinamakan (stonewere). Dari hasil belajar tersebut walau saat itu masih
menggunakan tanur-tanur tradisional dengan bahan bakar batok, mereka berhasil
membuat keramik yang memiliki berkualitas tinggi dan artistik
dan terkenal sampai saat ini.
Masyarakat Desa Pejaten sebagain besar bermata
pencaharian sebagai pengrajin keramik dan karyawan namun ada juga yang
berprofesi sebagai pedagang. dengan dijadikannya Desa Pejaten ini menjadi salah
satu tujuan wisata diharapkan bisa meningkatkan
perekonomian masyarakat sekitar.
Bila
anda datang ke Bali, Desa Wisata Pejaten Tabanan Bali ini bisa dijadikan salah satu alternatif
tujuan wisata anda.
Bali Wisata Dewata panduan wisata di pulau dewata Bali.
No comments:
Post a Comment