Atap Terbuat dari Alang Alang dan Bambu |
Bali selain terkenal dengan objek wisatanya sampai ke
mancanegara, ternyata Bali juga mempunyai hasil hutan yang dapat dijadikan
sebagai komoditi ekspor sampai keluar negeri. Salah satu komoditi tersebut
adalah Bambu dan Atap alang-alang yang dipasarkan di daerah Seminyak tepatnya
berada Jalan Kedampang Pengubengan Kauh-Kuta Utara-Badung.
Bambu dan atap
alang-alang ini banyak diminati oleh wisatawan luar negeri seperti Perancis dan
Negara Eropa. Adapun jenis bambu tersebut antara lain bambu bungalow, petung,
kuning, penjor, hitam. Bambu-bambu ini dapat dipergunakan sebagai dinding,
furniture, penjor, hiasan dinding, gazebo dll. Daya tahan bambu-bambu tersebut
diperkirakan bisa mencapai 15 tahunan. Bahan pembuat Atap dan Bambu ini Khusus
di datangkan dari Bangli.
Dengan dijadikannya
Bambu dan atap alang-alang tersebut sebagai salah satu komoditi ekspor
diharapakan bisa meningkatkan sumber devisa bagi Indonesia dan Propinsi Bali
khususnya.
Dengan perkembangan
zaman kian maju saat ini banyak orang, khususnya orang bule/barat ingin kembali
menikmati suasana tempo dulu yang sudah tidak ditemukan di negara mereka.
Bagi anda yang ingin
datang ke tempat ini untuk melihat proses pembuatan Bambu dan Atap alang-alang diperlukan
waktu kira-kira 20 menit dengan jarak tempuh lebih kurang 12 km dari Kota
Denpasar bila menggunakan kendaraan bermotor.
Saat
ini banyak orang sudah mulai jenuh dengan kehidupan kota dan ingin kembali ke
suasana dulu lagi dengan membuat barang-barang kebutuhan dari sumber alam yang
ada. Jadi jika anda salah satu orang tersebut datanglah kesini, Bali tempatnya.
No comments:
Post a Comment